Industri E-Commerce Terbesar Di Jepang,Luncurkan Market Exchange Dengan 7 Asset Perdagangan Criptocurrency Di Dalamnya


Konglomerat e-commerce Jepang DMM Group telah meluncurkan Market Exchange yang dinamai DMM Bitcoin pada usaha pasar kedua. Setelah peluncuran operasi penambangannya pada bulan September 2017, DMM secara resmi membuka bursa efeknya pada hari Kamis tanggal 11 Januari 2018, dengan menawarkan 7 Asset Cripto dan 14 pasang perdagangan. 

DMM Bitcoin memiliki basis pelanggan potensial sebanyak 27 juta klien DMM. Asset Cripto  yang ditawarkan saat ini adalah Bitcoin, Ethereum, Litecoin, NEM, Ripple, Ethereum Classic dan Bitcoin Cash. 

Pengumuman perusahaan pertukaran tersebut menjanjikan manfaat promosi untuk pendaftaran awal, termasuk kredit akun 1.000 yen dan operasi bebas biaya opsional. Proyek ini telah memasuki rentang waktu selama beberapa bulan dan muncul saat Jepang terus memperkuat statusnya sebagai pusat perdagangan Criptocurrency yang baru di Regulasi.

Mengomentari peluncuran tersebut, podcast berbahasa Inggris Thinking Crypto, memperkirakan bahwa  sekitar satu minggu volume pertukaran akan tercermin dalam harga yang kompetitif.

Perdagangan Digital Asset Criptocurrency telah menjadi bisnis besar bagi ekonomi Jepang selama enam bulan terakhir, dengan diperkenalkannya skema perizinan oleh regulasi setempat,telah menarik minat yang besar bagi masyarakat jepang untuk berinvestasi Bitcoin dan Altcoin.

Pundits juga sangat menyadari manfaat yang dimiliki Bitcoin untuk budaya konsumen. Bulan lalu, analis dari Nomura bahkan menyarankan agar Bitcoin menambahkan 0,3 persen pemasukan ke GDB Jepang.
Sumber : CoinTelegraph